Caño Cristales atau yang sering
disebut Crystal
Channel adalah sungai di Kolombia yang terletak di provinsi Serrania de la Macarena,
Meta. Ini adalah anak sungai di Sungai Guayabero. Sungai ini biasa disebut
"Sungai Lima Warna" atau "Pelangi Cair", dan bahkan disebut
sebagai sungai terindah di dunia karena warnanya yang mencolok. Sungai yang berubah warna pada akhir bulan Juli sampai November ini, bisa berwarna kuning, hijau, biru, hitam, dan
terutama merah, yang disebabkan oleh Macarenia clavigera (Podostemaceae) di
dasar sungai.
Caño Cristales adalah sungai yang
cepat dengan banyak jeram dan air terjun. Seringkali membentuk lubang melingkar
kecil atau ceret
raksasa, yang telah dibentuk oleh kerikil atau bongkahan batu yang lebih keras.
Sekali salah satu fragmen batu keras ini jatuh ke dalam salah satu rongga, ia
diputar oleh arus air dan mulai mengukir dinding rongga dan meningkatkan
dimensi lubang.
Sungai Caño Cristales memiliki
beragam tanaman air. Air sungainya sangat jernih karena kekurangan nutrisi dan
partikel kecil. Hal yang unik adalah pewarnaan merah muda merah muda dari dasar sungai
setelah masa hunian pada akhir Juli - November. Warna ini disebabkan oleh
sejumlah besar spesies tanaman endemik Macarenia clavígera. Tanaman ini
ditemukan di beberapa sungai lokal lainnya, seperti Caño Siete Machos. Tanaman
merah ini melekat erat pada batuan di tempat sungai memiliki arus lebih cepat.
Caño Cristales terletak di sektor Los Ochos. Untuk mencapai Caño
Cristales, perlu melakukan perjalanan ke kotamadya La Macarena, Meta, di
Departemen Meta. Ada dua cara untuk sampai ke sana, dari Villavicencio, dalam
sebuah pesawat kargo DC-3 yang keluar setiap hari, atau dari Bogota, dengan
penerbangan langsung yang berangkat setiap hari Senin, Kamis, dan Sabtu. Untuk
memasuki taman nasional tempat Cano Cristallas berada, Anda harus didampingi
pemandu sehingga pemesanan perjalanan ini terlebih dahulu sangat dianjurkan.
Saat ini, tidak ada tempat perkemahan yang tersedia di dekat Caño Cristales.
Waktu yang populer untuk mengunjungi Caño Cristales adalah dari akhir Juli
sampai awal Desember.
Gangguan
obsesif kompulsif atau yang lebih dikenal dengan singkatan OCD adalah kelainan
psikologis yang menyebabkan seseorang memiliki pikiran obsesif dan perilaku
yang bersifat kompulsif. Gangguan ini merupakan penyakit jangka panjang seperti
halnya tekanan darah tinggi maupun diabetes.
Kelainan ini ditandai dengan pikiran
dan ketakutan tidak masuk akal (obsesi) yang dapat menyebabkan perilaku repetitif
(kompulsi). Jumlah pasti
penderita OCD sulit diketahui karena para penderita umumnya enggan ke dokter.
vGejala dan Tahap OCD
Gejala OCD yang dialami tiap penderita berbeda-beda. Ada gejala yang ringan
dimana penderita menghabiskan sekitar 1 jam bergelut dengan pikiran obsesif dan
perilaku kompulsifnya, tapi ada juga gejala yang parah hingga gangguan ini
menguasai dan mengendalikan hidupnya.Penderita OCD juga umumnya terpuruk
dalam pola pikiran dan perilaku tertentu. Terdapat 4 tahap utama dalam kondisi
OCD, yaitu obsesi, kecemasan, kompulsi, dan kelegaan sementara.
Obsesi muncul saat pikiran penderita
terus dikuasai oleh rasa takut atau kecemasan. Kemudian obsesi dan rasa
kecemasan akan memancing aksi kompulsif dimana penderita akan melakukan
sesuatu agar rasa cemas dan tertekan yang dialaminya berkurang.Perilaku
kompulsif tersebut akan membuat penderita merasa lega untuk sementara. Namun
obsesi serta kecemasan akan kembali muncul dan membuat penderita mengulangi
pola itu.
Sifat perfeksionis berbeda dengan
gejala OCD. Menjaga kebersihan serta kerapian yang berlebihan bukan berarti
Anda otomatis mengidap OCD. Pikiran OCD bukan hanya sekedar rasa cemas yang
ekstrem tentang masalah dalam kehidupan. Jika obsesi dan kompulsif sudah
menghambat rutinitas, harap periksakan diri ke dokter atau psikolog.
vFaktor Penyebab OCD
Penyebab OCD belum berhasil diketahui
secara pasti. Namun, banyak
penelitian yang telah dilakukan untuk menganalisis sejumlah faktor pemicu yang
dapat meningkatkan risiko OCD. Di antaranya adalah:
1.Faktor genetika
2.Ketidaknormalan pada otak
3.Kepribadian seseorang, orang yang rapi, teliti, serta
memiliki disiplin tinggi cenderung memiliki risiko lebih besar untuk mengalami
OCD.
4.Trauma atau kejadian penting dalam hidup
vLangkah Pengobatan OCD
Ada beberapa
langkah dalam penanganan OCD, yaitu:
§Terapi perilaku kognitif
(CBT), yang berfungsi untukmembantumengurangi kecemasan dengan mengubah
cara pikir dan perilaku.
§Penggunaan obat-obatanyang
dimaksudkan untuk
mengendalikan gejala yang dialami.
Mencari bantuan medis adalah hal terpenting bagi
penderita OCD karena mereka memiliki kemungkinan untuk sembuh atau setidaknya
untuk menikmati hidup dengan mengurangi gejalanya.Jika tidak
ditangani, perasaan tertekan dapat bertambah parah dan membuat penderita makin
sulit untuk menghadapi OCD sehingga mengalami depresi. Tingkat depresi yang parah bahkan dapat memicu
dorongan untuk bunuh diri.